1. Kinerja Angkutan Penumpang

    Tahun 2022, total volume penumpang KA Penumpang KAI mencapai 284.448.804 orang, meningkat 84,06% dibandingkan dengan tahun 2021 yang mencapai 154.537.582 orang. Peningkatan tersebut terutama dikontribusikan oleh adanya tambahan ketersediaan KA guna memenuhi permintaan masyarakat sebagai pengguna jasa angkutan kereta api untuk bepergian pada hari libur serta adanya kelonggaran aturan protokol kesehatan dari Pemerintah untuk bepergian menggunakan jasa angkutan kereta api dan adanya peningkatan volume penumpang terutama KA utama

    Volume penumpang KA Utama Kelas Eksekutif KAI untuk tahun 2022 adalah sejumlah 11.522.349 orang, meningkat 214,54% dibanding tahun 2021 yang sejumlah 3.663.244 orang. Peningkatan tersebut disebabkan oleh okupansi penumpang yang sudah mulai bertambah dan terdapat tambahan ketersediaan KA guna memenuhi permintaan masyarakat sebagai pengguna jasa kereta api untuk bepergian pada masa liburan serta adanya kelonggaran aturan protokol kesehatan dari Pemerintah untuk bepergian menggunakan jasa angkutan kereta api, banyaknya pengguna kereta api yang sudah melakukan vaksin sebagai syarat naik kereta api sesuai dengan aturan yang ditetapkan Pemerintah untuk bepergian di masa pandemi Covid-19.

    Volume penumpang KA Utama Kelas Bisnis KAI untuk tahun 2022 adalah sejumlah 1.015.555 orang, meningkat 313,81% dibanding tahun 2021 yang sejumlah 245.415 orang. Peningkatan tersebut disebabkan oleh terdapat KA tambahan sesuai dengan tingkat permintaan dan okupansi pengguna KA dan menurunnya tren kasus Covid-19.

    Volume penumpang KA Utama Kelas Ekonomi KAI tahun 2022 adalah sejumlah 19.338.612 orang, meningkat 191,01% dibanding tahun 2021 yang sejumlah 6.645.308 orang. Peningkatan tersebut disebabkan oleh penambahan KA sehubungan berkurangnya lonjakan kasus Covid-19 serta kelonggaran aturan protokol kesehatan untuk bepergian menggunakan jasa angkutan KA

    Data Angkutan Penumpang Tahun 2022

  2. Kinerja Angkutan Barang

    KAI mencatat kinerja yang positif untuk angkutan barang selama periode awal tahun 2024. Pada triwulan I 2024, KAI mengangkut sebanyak 15.758.465 ton barang atau meningkat 3% dibanding periode triwulan I 2023 sebanyak 15.345.339 ton barang.

    Angkutan barang KAI pada triwulan I 2024 didominasi oleh komoditas batu bara sebesar 12.496.424 ton atau 79% dari total angkutan barang KAI. Angkutan batu bara KAI terkonsentrasi di wilayah Sumatera bagian selatan guna mendukung pasokan energi nasional.

    Adapun hampir seluruh komoditas, baik batu bara ataupun non batu bara menunjukan tren positif dimana pertumbuhan berkisar dari 3% hingga 22%.

    Dari sisi ketepatan waktu keberangkatan ataupun kedatangan kereta api barang, juga mengalami peningkatan performa. Pada triwulan I 2024, tingkat ketepatan waktu keberangkatan kereta api barang mencapai 93,9%, meningkat dibanding triwulan I 2023 yakni 91,6%. Adapun tingkat ketepatan waktu kedatangan kereta api barang pada triwulan I 2024 mencapai 88,3%, meningkat dibanding triwulan I 2023 yakni 86,3%.

    KAI melayani berbagai komoditi angkutan barang seperti peti kemas, batu bara, semen, BBM, CPO, pupuk, retail, dan lainnya. Angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional.


    Kinerja Non Angkutan

  3. Peningkatan jumlah jasa non-angkutan KAI sebesar 32,93% terutama disebabkan adanya pendapatan utilitas dan mulai membaiknya kondisi ekonomi pasca-pandemi Covid-19. Selain itu, terdapat akuisisi mitra baru dan pengembangan kerja sama dengan mitra eksisting yang berdampak pada peningkatan pendapatan non-angkutan.



  4. Ringkasan kinerja perusahaan atas program/kegiatan yang telah dilaksanakan tahun 2023